Langsung ke konten utama

Postingan

Jalan Jalan ke Asakusa, Kuil Budha Tertua di Jepang Hingga Ramen Halal

Ramen adalah makanan khas jepang yang sangat populer diseluruh dunia. Mungkin salah satu orang menyukainya adalah karena kuah kaldu ramen yang khas membuat rasanya sangat nikmat. Di Indonesia sendiri kami telah mencoba beberapa kali makanan jepang dengan dasar mie seperti ramen dan udon. Untuk ramen sendiri dari yang ramah di kantong sampai cukup dalam menggerogoti dompet sudah kami coba. Ada poin positif dan negatifnya memang jika dibandingkan mie ayam yang lebih merakyat di lidah dan kantong.  Sesampainya di Jepang ternyata mencari ramen tidak susah, namun untuk mencari ramen Halal cukup menantang pasalnya hampir seluruh kaldu untuk ramen pada umumnya menggunakan campuran babi. Sehingga ramen pada umumnya walaupun terlihat sangat menggoda sayangnya untuk umat muslim, khususnya yang melancong ke Jepang akan sulit menemukannya. Tapi kata sulit yang artinya bukan tidak ada. Ada beberapa tempat makan ramen halal yang bisa kalian temukan di Jepang khususnya di Tokyo. Beberapa sudah

Terkurungnya Gorontalo dan Potensi Banjir yang Menghantui

 Dari keseluruhan data yang pernah aku kumpulkan untuk melakukan analisa, mungkin Gorontalo menjadi salah satu lokasi yang mempunyai data terlengkap mengenai data hidrologi. Gorontalo menjadi salah satu lokasi yang sangat aku rekomendasikan untuk melakukan studi. Gorontalo dengan topografi yang sangat uniknya memberikan pandangan pandangan yang cukup berbeda tentang bagaimana gorontalo dan pengelolaan banjir masa depannya. begini sedikit ulasanku tentang lokasi ini: Terkurung DAS Bone Sungai utama yang mengalir adalah sungai Bone. Begitu sebutan sungai yang ada dan membelah kota gorontalo. Disebut terkurung karena hanya bagian paling hilirnya saja yang menyentuh laut sedangkan bagian lainnya yang dekat dengan laut tertutup perbukitan. Agak susah menjelaskan dengan kata - kata namun perhatikan gambar berikut. DAS Bone (Diolah dengan ARCGIS Pro) seperti yang aku tunjukkan diatas, bagian bawah dari DAS tidak menyentuh laut namun hanya bagian outletnya saja (sekitar pin hijau) yang k

Setelah Salju, Muncul Angin Kencang. Bukan Tropical Cyclone (Periode 25 Februari 2024 s.d. 27 Februari 2024)

 Pembicaraan di lorong dari sensei mengatakan bagaimana cuaca tampak cepat berubah akhir - akhir ini di Jepang. mungkin dalam skala iklim ada hubungannya dengan climate change yang marak diperbincangkan. Salju di bagian jepang ayng menghadap samudra pasifik umumnya hanya terjadi sekali dikir Januari atau awal februari. Walaupun juga memang tidak menutup kemungkinan terjadi di waktu lainnya dengan berbagai faktor global yang berubah. salah satunya adalah kejadian pada 25 Februari 2024 kemarin yang tiba - tiba saja di wilayah Kanto dan Chubu turun salju kedua kalinya. Salah satunya adalah faktor angin yang terjadi setelah titik balik matahari. begini penjelasannya: Mirip Cyclone, Tapi Bukan Cyclone Bulan Februari sebenarnya sudah berada pada titik balik matahari. Jika pada masa SMA kita belajar tentang gerak semu matahari dan sempat aku ulas juga pada postingan sebelumnya yang sedikit membahas tentang gerak semu matahari: September Panas Karena Manusia Terlalu banyak Dosa? Begini Penjela