Langsung ke konten utama

Maba dan Tunggangannya :-)



Ini lagi belajar, tapi entah udah capek banget mungkin. Terus buka twitter, trus buka facebook, eh gak lama terus buka blog. Kosong melompong setelah sekian lama gak pernah aku tilisi apa – apa. :-D cuman sekedar upload tugas – tugas yang kemarin itu kan? Hehehe. Kalo gitu aku mulai tulis – tulis lagi deh

Eehm. Crita pa yah? Oh aku cerita tentang penderitaan Maba (Mahasiswa Baru) anak Universitas Brawijaya deh ya. Oh iya, sekarang statusku udah bukan siswa biasa lagi, tapi ada nama Maha di depan status siswa ku. Udah jadi pelajar pada tingkatan paling tinggi. Universitasku? Namanya Universitas Brawijaya. Sebuah universitas besar yang ada di kota Malang Jawa Timur Indonesia.

Jadi Maba emang agak gaenak sebenernya. Yang ingin aku bahas sekarang adalah pada bagian dimana kita, aku, Maba Universitas Brawijaya tidak boleh berangkat ke kampus menggunakan kendaraan bermotor selama 1 semester penuh. Dengan sebuah peraturan yang sudah resmi dari bapak Bisri. Rektor baru universitas Brawijaya.

Banyak yang bilang dan berdebat tentang mengapa peraturan baru itu diterbitkan. Alasan yang pertama yang dikemukakakan beberapa orang temanku dalam perdebatan panjang yang kami lakukan karena untuk menanggulangi masalah kemacetan yang terjadi di jalan sekitar universitas Brawijaya (daerah Dinoyo). Kemudian dengan melarang kami para Maba yang berjumlah sekitar 11.000 untuk tidak membawa kenadaraan bermotor, diharapkan bisa mengurangi jumlah kendaraan yang beroperasi di jalanan.

Alasan selanjutnya adalah bapak Bisri ingin membuat agar angkot yang ada di kota Malang lebih digunakan, karena ada desas desus bahwa orang sekarang sudah jarang menggunakan angkot karena sudah punya kendaaraan sendiri. Hal ini mengurangi pendapatan para supir angkot tersebut. Berdasarkan hal itulah mungkin bapak bisri ingin menolong supir angkot tersebut, yah walaupun Cuma 1 semester saja.

Alasan yang ketiga, dan mungkin alasan yang berada di antara batas kelogisan adalah bapak Bisri, rektorku tercinta ingin para mahasiswanya untuk berolahraga pagi. what? – gini, sebenarnya ini pendapat yang sedikit aneh, tapi sempat diungkapkan ketika ospek universitas. Bapak bisri bilang kalo para maba bisa berangkat dengan cara berjalan dari kosannya dengan lebih pagi sambil berolahraga. Seperti itu. --

Sebenanrnya ini peraturan yang sangat menyusahkan. Apalagiuntuk para Maba yang rumahnya atau kosannya atau kontrakannya yang relative jauh. Contohnya kontrakannya yang nulis blog ini. Aku. -- kalo nurutin baoak Bisri sih bener – bener olahraga. Kalo jauh sih gak begitu, tapi kalo dipake jalan kaki ya bener – bener deh capeknya. Terus apa yang aku lakuin?

Hari pertama aku nekat aja, parkir di area teknik industri.metodenya kayak gini, kalo aja aku busted di parkiran teknik industry, bilang aja kalo aku Maba teknik industry, jadi teknik pengairan (jurusanku) kagak kena marah. :-D (ketawa jahat). Aku masih berani karenabaju yang kau pake masih baju bebas. Hampir kagak ada bedanya sama Mala (Mahasiswa Lama). Yang bikin beda sih cuman rambut nih yang gundul. -- terus sambil menyamar – menyamar gitu deh, aku jalan santai aja dari teknik industry ke teknik pengairan.

Tapi beberapa hari yang lalu, ada suatu kejadian gak terduka. Para senior yang harusnya dihormati membuat sebuah peraturan baru. Jadi gini peraturannya, Maba harus menggunakan celana hitam berbahan kain, terus baju kemeja harus dimasukan ke dalam celana. -- iuuuuuuuh. Pertama itu culun bangeeet. Kedua itu njijiki banget, udah mahasiswa tapi bajunya dimasukkan. Ditambah kepala juga masih gundul. Iuuuuh. Yang paling parah, aku jadi susah menyamar sebagai Mala karena perbedaan baju Maba dan Mala yang sangat berbeda.

Keputusan pada hari selanjutnya aku parkir motor di Indomaret sebelum jembatan Suhat. Yah alasannya sih ada tulisannya bebas parkir, kagak begitu aman sih, tapi mending deh gak jalan jauh – jauh banget ke fakultas teknik. Jadi hari selanjutnya motorku bertengger di depan Indomaret seharian.

Hingga akhirnya datang pada hari ini. Sepertinya pelanggan parkir gratis di Indomaret bertambah hari demi hari. Sayangnya hal ini membuat pegawai Indomaret mungkin kesal, karena kami para Maba hanya memarkir motor kami tanpa membeli apapun di Indomaret. Hehe, dan parkirnya pun dari pagi sampe siang. Jadi ketika tadi aku mau parkir disana bersama beberapa Maba lain dari jurusan lain, aku malah dimarahi kemudian disuruh parkir di sebuah lahan kosong di sebelah indomaret itu dengan ada penjaga parkirnya.

Karena udah mau masuk, aku sih oke – oke aja, eh sial banget, malah ditanya sama tukang parkirnya mau parkir sampe jam berapa mas? Gitu. Aku sih jawab aja ngarue sampe jam 11 (padahal sampe jam 1) itu aja ditarik uang parkir 3000. Apalagi kalo aku bilang sampe jam 1, bisa – bisa ditarik uang 5000 nih. --

Prinsip ekonomi anak kos pun muncul kembali. Kalo tiap hari buat parkir aja habis 3000, aku tekor lama – lama. Jadi untuk besok, aku keluarin dulu bajuku dari celana, terus ucapin selamat datang parkiran teknik industry. J hahahahaha

Komentar

Hot Mingguan!!

Maaf, Kepada Hidrologist: Jangan Percaya Peta Global dari GIS Enthusiast

 Akhir Akhir ini aku menemukan banyak GIS Anthusiast yang kemudian mereka menerbitkan kode GEE (Google Earth Engine) untuk pembuatan Peta tata guna lahan baik skala global maupun skala regional seperti peta Tata guna lahan Nasional Indonesia. sebuah terobosan, namun maksud dan tujuan para GIS Anthusiast ini sangat berbeda dengan kebutuhan para Hidrologist dan Hidraulic engineer dalam pembuatan model. sehingga Peta global yang mereka buat tidak bisa kita gunakan. ESRI Sentinel-2 Global LULC 10 m Resolution Source:  Esri | Sentinel-2 Land Cover Explorer (arcgis.com) Pembuatan peta Tata Guna Lahan mempunyai banyak fungsi yang disesuaikan dengan kegunaannya. dari pengamatan perubahan tata guna lahan hingga berbagai analisa lainnya. untuk analisa hidrologi, penggunaan tata guna lahan atau tutupan lahan bisa digunakan sebagai dasar pembuatan basemap untuk model hidrologi. begitu pula dengan analisa hidrolika yang terkadang menggunakan input jenis tutupan lahan dalam penentuan basemap model h

Makalah alat pengukur curah hujan

ALAT PENGUKUR CURAH HUJAN Makalah tugas akhir ini disusun untuk memenuhi tugas kuliah hidrologi teknik dasar yang diampu oleh Dr. Ery Suhartanto, ST. M.Pd. OLEH : YUANGGA RIZKY ILLAHI                                   145060400111003 LUCIA PUTRI RACHMADANI                  145060400111011 FATHINUN NAJIB                                       145060400111027 YOGA OKTA WARDANA                          145060400111028 NUR FITRIA PUSPITAWATI                      145060401111049 UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG FAKULTAS TEKNIK TEKNIK PENGAIRAN Juni 201 5 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang             Hidrologi adalah suatu ilu yang menjelaskan tentang kehadiran dan gerakan air di alam kita ini. Meliputi berbagai bentuk air, yang menyangkut perubahan – perubahannya antara keadaan cair, padat, dan gas dalam atmosfir, diatas dan di bawah tanah. Di dalamnya tercakup pula air laut yang merupakan sumber dan penyimpanan air yang mengaktifka

Makalah POMPA Hidrolika Saluran tertutup

MAKALAH HIDROLIKA SALURAN TERTUTUP POMPA Disusun Oleh: Kelompok II Elang Timur                             145060400111015 Fariz Bayu Rachmanto            125060400111074 Galih Rizam Pratama               145060400111024 Gloria Dihan Utomo                145060400111002 Tami Pratiwi                            145060400111007 Yoga Okta Wardana                145060400111028 Yuangga Rizky Illahi              145060400111003 Yudhistira Akbar Z.R              145060400111005 JURUSAN TEKNIK PENG AIRAN FAKULTAS TEKNIK                                                                                    UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 201 4 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang             Air merupakan sebuah sumber daya yang sangatlah penting bagi kehidupan manusia. Tanpa sumber air, manusia tidak akan pernah bisa hidup. Karena itu, manusia sangatlah bergantung pada air itu sendiri. Selain dalam kehidupan manusia,